PENYAMPAIAN LAPORAN KETERANGAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAH DESA KHATULISTIWA TAHUN 2024

Desa Khatulistiwa kembali menggelar Musyawarah Desa (Musdes) dalam rangka penyampaian Laporan Keterangan Penyelenggaraan Pemerintah Desa (LKPD) Tahun 2024. Acara ini dilaksanakan pada 27 Maret 2025, pukul 14.00 WITA hingga selesai, bertempat di Kantor Desa Khatulistiwa. Kegiatan ini merupakan wujud transparansi dan akuntabilitas pemerintah desa dalam mengelola pembangunan, keuangan, dan program kerja selama tahun anggaran 2024.

Musdes kali ini dipimpin oleh Moh. Said selaku Wakil Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD), dengan dihadiri oleh 5 dari 7 anggota BPD, perwakilan kecamatan, pendamping desa, serta masyarakat setempat. Hadir pula Sadri Djupand selaku Pendamping Desa Kecamatan Tinombo Selatan dan Moh. Mizan sebagai Pendamping Lokal Desa (PLD). Sebagai narasumber utama, Kepala Desa Khatulistiwa, Mirwati S.Pd, didampingi oleh Jiman Sekretaris Desa Khatulistiwa, memaparkan capaian kinerja pemerintah desa sepanjang tahun 2024.

Susunan Acara

1. Pembukaan oleh BPD
2. Sambutan -sambutan
3. Penyampaian Laporan Keterangan Penyelenggaraan Pemerintah Desa oleh Kepala Desa
4. Sesi Tanya Jawab dengan Peserta Musdes
5. Tanggapan dan Evaluasi dari BPD dan Pihak Kecamatan
6. Penutup dan Doa
7. Buka Bersama (Dilanjutkan dengan Santap Makan Bersama)

Pada kesempatan itu Kepala Desa Khatulistiwa akan menyampaikan gambaran umum tentang capaian, tantangan, dan rencana ke depan dalam penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan, pemberdayaan masyarakat, dan kemasyarakatan di Desa Khatulistiwa. 

1. PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DESA
2. Kelembagaan dan Struktur Pemerintahan Desa

Selama satu tahun terakhir, Pemerintah Desa Khatulistiwa telah berupaya memperkuat kelembagaan dan struktur pemerintahan desa. Kami telah mengoptimalkan peran perangkat desa sebagai pelayan masyarakat, dengan memberikan pembinaan rutin untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan. Selain itu, kami juga telah melakukan koordinasi intensif dengan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan lembaga kemasyarakatan lainnya untuk memastikan sinergi dalam pembangunan desa. 

2. Pelayanan Administrasi Desa

Dalam bidang pelayanan administrasi, kami telah berupaya meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. Beberapa layanan yang telah kami optimalkan antara lain: 

• Pelayanan pembuatan surat-menyurat: Lebih dari 300 surat telah tercetak dan diserahkan kepada masyarakat, termasuk Surat Keterangan, SKTM, dan surat lainnya.
• Pelayanan administrasi kependudukan: Kami telah memfasilitasi pembuatan KK, KTP, dan Akta Kelahiran dengan cepat dan akurat.
• Pelayanan perizinan dan non-perizinan: Kami terus mempermudah proses perizinan untuk mendukung kegiatan usaha dan kebutuhan lainnya.

Kami juga telah memanfaatkan sistem informasi desa digitalisasi yang didukung oleh bantuan dari Kementerian Desa sebesar Rp 34 juta. Sistem ini telah membantu meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam pelayanan administrasi. 

3. Musyawarah Desa dan Partisipasi Masyarakat

Partisipasi masyarakat dalam pembangunan desa menjadi fokus utama kami. Selama satu tahun ini, kami telah melaksanakan beberapa musyawarah desa, termasuk: 

• Gotong royong bakti massal: Kegiatan ini melibatkan seluruh warga untuk membersihkan lingkungan dan memperbaiki sarana umum.
• Musdes perencanaan: Musyawarah ini digunakan untuk menyusun prioritas pembangunan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Kami mengapresiasi partisipasi aktif warga dalam setiap musyawarah, karena hal ini mencerminkan semangat gotong royong dan kebersamaan.

1. PEMBANGUNAN DESA
2. Infrastruktur dan Sarana Prasarana

Di bidang pembangunan, kami telah melaksanakan beberapa program dan kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas infrastruktur desa. Beberapa capaian yang telah kami raih antara lain: 

Dari APBDes: 

• Pengerasan jalan ke makam: Jalan ini telah diperbaiki untuk memudahkan akses warga.
• Pembangunan teras polindes untuk posyandu: Fasilitas ini digunakan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan ibu dan anak.
• Pembuatan tower air bersih di Dusun IV dan V: Tower ini telah menyediakan akses air bersih bagi warga di dua dusun tersebut.

Bantuan Pemerintah Provinsi: 

• Bantuan rumah stimulan bersyarat: Beberapa rumah warga kurang mampu telah direhabilitasi.
• Pengaspalan jalan: Jalan utama desa telah diaspal untuk meningkatkan kenyamanan dan aksesibilitas.
• Pembangunan sumur dangkal untuk pertanian: Sumur ini telah membantu petani dalam mengairi lahan pertanian.

2. Pengembangan Ekonomi Desa

Untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, kami telah melaksanakan beberapa program pemberdayaan ekonomi, seperti: 

• Mempermudah pembuatan surat usaha: Surat ini digunakan untuk permohonan pinjaman modal di bank atau lembaga keuangan lainnya.
• Pengembangan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes): BUMDes terus kami kembangkan untuk meningkatkan pendapatan asli desa.

1. PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
2. Pendidikan dan Kesehatan

Di bidang pendidikan, kami telah memberikan bantuan beasiswa kepada siswa kurang mampu dan mendukung kegiatan pendidikan non-formal seperti TPA. Sementara di bidang kesehatan, kami telah melaksanakan program posyandu, imunisasi, dan penyuluhan kesehatan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya hidup sehat. 

2. Pemberdayaan Perempuan dan Pemuda

Kami juga telah melaksanakan program pemberdayaan perempuan dan pemuda melalui kegiatan PKK, LPM, dan Karang Taruna. Tujuannya adalah untuk meningkatkan peran aktif perempuan dan pemuda dalam pembangunan desa.

Pembangunan kolam lele : untuk pemberdayaan kelompok perikanan darat 

1. KEMASYARAKATAN DAN KEBUDAYAAN
2. Kegiatan Sosial dan Keagamaan

Kami telah mendukung berbagai kegiatan sosial dan keagamaan, seperti: 

• MTQ (Musabaqah Tilawatil Quran): Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kecintaan terhadap Al-Quran.
• Haul Guru Tua: Acara ini digelar untuk menghormati jasa para ulama dan tokoh agama.
• Pengajian WIA: Pengajian rutin ini diikuti oleh ibu-ibu untuk memperdalam ilmu agama.
• Pemberian insentif pegawai syar'i: Insentif ini diberikan sebagai bentuk apresiasi kepada mereka yang berkontribusi dalam kegiatan keagamaan.

2. Pelestarian Budaya dan Adat Istiadat

Kami juga berkomitmen untuk melestarikan budaya dan adat istiadat desa. Beberapa kegiatan yang telah kami lakukan antara lain: 

• Festival budaya: Kegiatan ini digelar untuk mempromosikan kesenian dan budaya lokal.
• Pesta panen: Acara ini diadakan sebagai bentuk syukur atas hasil panen yang melimpah.
• Pemberian operasional ke Lembaga Adat: Dana ini digunakan untuk mendukung kegiatan adat dan budaya.

1. PENGELOLAAN KEUANGAN DESA
2. Realisasi APBDes

Selama satu tahun ini, kami telah berusaha mengelola Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) dengan prinsip transparansi, akuntabilitas, dan partisipatif.  

2. Pengawasan dan Pertanggungjawaban

Kami juga telah melibatkan BPD dan masyarakat dalam proses pengawasan penggunaan anggaran desa. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa setiap rupiah yang dikeluarkan benar-benar bermanfaat bagi masyarakat. 

1. TANTANGAN DAN RENCANA KE DEPAN

Meskipun banyak capaian yang telah kami raih, kami juga menyadari masih ada beberapa tantangan yang perlu diatasi, seperti: 

• Keterbatasan anggaran untuk memenuhi semua kebutuhan pembangunan.
• Masih rendahnya partisipasi sebagian warga dalam kegiatan desa.
• Kendala teknis dalam pelaksanaan program.

Ke depan, kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat. Beberapa rencana yang akan kami lakukan antara lain: 

• Meningkatkan koordinasi dengan pihak terkait untuk memperoleh dukungan sumber daya.
• Mengoptimalkan peran BUMDes dalam meningkatkan pendapatan desa.
• Melanjutkan program pemberdayaan masyarakat dengan fokus pada peningkatan ekonomi dan kualitas hidup.

Pelaksanaan Musdes LKPPD Desa Khatulistiwa Tahun 2024 berjalan lancar dan produktif. Dengan adanya forum ini, pemerintah desa menunjukkan komitmen terhadap good governance, transparansi, dan partisipasi masyarakat. Harapannya, masukan dari Musdes dapat menjadi bahan evaluasi untuk peningkatan kinerja di tahun 2025.